Hua....
Akhirnya yang ditunggu-tunggu selama berbulan-bulan datang juga, sebuah pengumuman akan dimulainya Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 9. Aku yang sudah lulus di angkatan 8 ini sempat berkecil hati karena tidak terpanggil dalam PGP angkatan 8. Namun rencana Allah lebih indah dari pada rencana Manusia. Betul saja, jika namaku tercamtum di angkatan 8, aku harus mengikuti PGP disertai sibuknya mengurus renoasi rumah dan persiapan pernikahan adikku. Ketika semuanya sudah hampir beres, datanglah pengumuman PGP 9. Terimakasih atas kemudahan ini Ya Allah!
Orientasi dibuka oleh Mas Mentri yang always ganteng dan memotivasi. Dilanjutkan dengan pembukaan dari BGP Riau serta penjelasan teknis dalam mengikuti PGP. Dan Hari ini aku baru saja selesai mengerjakan soal-soal pretest modul 1. Banyak yang belum aku mengerti, tentu saja, mungkin soal-soal inilah yang akan menjadi materi dalam PGP nantinya, aku mencoba menjawab sebisanya.
Oh ya! Pendamping Praktik sudah ditentukan! OMG, ternyata aku mendapatkan PP dari sekolahku sendiri, yaitu bu Guru Penggerak yang aktif, smart dan sangat exited dalam setiap kegiatan, ku yakin banyak yang mengenalnya di Pekanbaru ini sebagai narasumber IKM. Siapa lagi kalau bukan rekan kerjaku disekolah, yang selalu memotivasiku (baca: memaksa) untuk terus maju, Bu Armalina. Aku sempat deg-degan, was-was dan beragam perasaan, bagaimana nasibku 9 bulan ke depan dibawah bimbingan orang se perfeksionis bu Armalina. Hahaha. Tapi tentu ada rasa syukur dan bangga dibimbing oleh PP hebat sepertinya. apalagi jarak kelas kami hanya 5 langkah, aku bisa bertanya kepadanya di sekolah tanpa harus menstarter motorku keluar. Aku bahkan sempat terbersit, "jangan-jangan nanti aku bisa digembleng menjadi CGP terbaik Angkatan 9 Kota Pekanbaru." Muehehehe... mungkin terllau muluk. tapi tolong di aminkan saja.
Tapi beberapa jam kemudian, aku mendapatkan konfirmasi darinya, bahwa aku di pindahkan ke PP lain. Nama itu tidak asing ditelingaku, kami bahkan berteman di Facebook. PP ku yang baru bernama Bu Mauli Diana. Ku akui sebagai wanita, parasnya sangat cantik dilengkap dengan kulit mulus bak keramik dan juga badan yang tinggi semampai. Kharismanya sangat bisa kurasakan ketika pertama kali bertemu beliau dalam acara pelatihan Canva di KKG Kulim. Beliau sebagai Narasumber dan aku menjadi salah satu peserta.
masih ada beberapa momen lain aku bertemu beliau dalam pelatihan-pelatihan. Tentu saja ia tak kan semudah itu mengingat peserta yang banyak. :D semoga di bawah bimbingan bu Mauli Diana aku bisa melakukan yang terbaik sebagai Calon Guru Penggerak. Semangkaa... eh Semangaaaaat!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
setelah baca tapi nggak ninggalin komentar itu sayang banget. ayo dong dikomen. penulis ingin tau reaksi pembaca.. makasih buat yang udah komen :)